Pendahuluan: Cara Cek Tilang Elektronik
Tokoraja.id – Pada artikel ini akan membahas tentang Cara Cek Tilang Elektronik. Anda perlu menyiapkan beberapa hal sebelum berangkat ke PRJ. Salah satunya adalah cara menuju ke sana. Banyak jenis transportasi yang bisa mengantarkan Anda ke tempat tersebut, seperti KRL (kereta komuter), Transjakarta (bus rapid transit), sepeda motor, atau mobil sendiri. Anda harus mengetahui jalan dan peraturan lalu lintas jika Anda akan menggunakan mobil Anda sendiri. Sejak sistem Penegakan Hukum Jalan Elektronik (ETLE) telah berlaku. Undang-undang jalan raya ditanggapi dengan lebih serius. Kamera CCTV yang terpasang di lampu lalu lintas memudahkan untuk menangkap orang yang melanggar peraturan. Tes sederhana dapat memberitahu Anda apakah Anda memiliki tiket pintar atau tidak. Baca selengkapnya di bawah ini untuk mempelajari cara memverifikasi tiket elektronik.
Cek Tilang Elektronik Gunanya Untuk Melacak Pelanggaran
Untuk total 10 pelanggaran lalu lintas akan tilang elektronik berikan. Pelanggaran-pelanggaran tersebut biasanya melakukannya secara tidak sengaja, hal ini menunjukkan betapa pentingnya untuk selalu waspada saat berkendara. Terkait tilang komputer, berikut jenis pelanggarannya:
- Melanggar peraturan lalu lintas
- Pelanggaran Marka Jalan
- Tidak memakai sabuk pengaman adalah melanggar hukum.
- Melanggar peraturan tentang jenis kendaraan tertentu
- Pelanggaran Undang-Undang Tentang STNK
- Melawan Pelanggaran Saat Ini
- Pelanggaran Ganjil Genap
- Pelanggaran terhadap sepeda motor berpenumpang tiga orang
- Adalah ilegal menggunakan ponsel saat mengemudi.
- Tidak Memakai Helm adalah Kejahatan
Cara Cek Tiket Elektronik
Anda dapat mengecek secara online untuk mengetahui apakah Anda mendapatkan tiket ETLE atau tidak. Berikut langkah-langkah yang dapat Anda ambil untuk memastikannya:
- Gunakan situs web untuk melihat tiket elektronik.
- Buka https://etle-pmj.info/id/check-data untuk melihat halamannya.
- Berdasarkan STNK (catatan registrasi) kendaraan Anda, masukkan nomor plat, nomor mesin, dan nomor sasis.
- Klik pada “Periksa Data”.
- Jika tidak ada pelanggaran maka akan muncul pesan “Data tidak tersedia”.
- Jika terjadi pelanggaran, akan tampil informasi seperti waktu, tempat, keadaan pelanggaran, dan jenis kendaraan.
Gunakan Aplikasi Police Super Untuk Cek Tilang Elektronik
Play Store atau Apple App Store adalah tempat yang bagus untuk mendapatkan aplikasi Polri Super.
- Masuk ke bagian aplikasi yang menangani tiket elektronik.
- Berdasarkan STNK Anda, masukkan nomor plat, nomor mesin, dan nomor sasis.
- Pesan “Data tidak tersedia” akan muncul jika tidak ada pelanggaran.
- Jika ada pelanggaran, rincian seperti waktu, tempat, keadaan pelanggaran, dan jenis kendaraan akan ditampilkan.
- Setelah mendapatkan informasi pelanggaran, masuk ke area pembayaran.
- Anda akan diberikan kode pembayaran dan tarif denda yang menyertainya.
- Gunakan ATM atau mobile banking untuk melakukan pembayaran melalui transfer bank.
- Simpan bukti pembayaran Anda dan datangi kantor Samsat yang terdekat dengan Anda.
Bagaimana Menggunakan Cek Tilang Elektronik
Penggunaan metode Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) untuk membayar denda elektronik memiliki beberapa langkah, mulai dari mendapatkan tilang hingga penyelesaian masalah. Berikut sekilas cara kerja proses tiket internet:
1. Mencari Tahu
Langkah pertama adalah menemukan pelanggaran undang-undang tentang kendaraan. Menggunakan sistem komputer pusat, perangkat ETLE bekerja secara otomatis untuk mencatat pelanggaran lalu lintas. Foto dan video yang menunjukkan pelanggaran tersebut segera terkirim ke Back Office ETLE Polda setempat setelah terkumpulkan.
2. Nama dan Alamat
Pada langkah kedua, harus menemukan mobil yang menyebabkan pelanggaran. Penanggung jawab akan menggunakan Registrasi dan Identifikasi Elektronik untuk melihat data dari kamera CCTV tentang kendaraan. Untuk identifikasi yang akurat, Anda memerlukan informasi kendaraan yang berasal dari sumber terpercaya.
3. Kirim Surat
Langkah ketiga adalah menyampaikan email ke orang-orang. Surat konfirmasi akan petugas kirimkan ke alamat pemilik mobil yang tertera. Adapun Surat ini merupakan bukti bahwa pelanggaran itu benar-benar dilakukan. Surat konfirmasi juga dapat dikirim secara elektronik melalui email.
4. Membuktikannya
Hal ini membawa kita pada langkah keempat, yaitu mengkonfirmasi pelanggaran tersebut. Langkah pertama dalam proses formal adalah surat konfirmasi yang di kirimkan. Penting sekali untuk mengetahui siapa pemilik mobil tersebut dan siapa yang mengendarainya pada saat terjadi pelanggaran yang sebutkan dalam surat tersebut. Jika mobil pada surat konfirmasi yang melanggar hukum itu bukan milik Anda, Anda perlu segera memastikannya. Dari saat pelanggaran hingga konfirmasi, Anda punya waktu 8 hari. Anda dapat melakukannya di website https://etle-pmj.info/id/confirm atau dengan mendatangi kantor Subdit Penegakan Hukum.
5. Pembagian Tilang Elektronik
Langkah terakhir adalah memberikan tilang kepada orang tersebut. Yang melakukannya setelah terbukti pelanggarannya. Setiap pelanggaran yang terkonfirmasi, petugas akan menggunakan metode pembayaran BRI Virtual Account (BRIVA) untuk melakukan tilang.
Berapa Biaya Denda Tilang Elektronik
Besaran denda tilang elektronik tergantung jenis pelanggaran yang dilakukan. Jika Anda melanggar peraturan, Anda harus membayar denda internet berikut:
- Jika ketahuan menggunakan ponsel saat mengemudi, Anda bisa dikenakan denda Rp750.000 atau bahkan tiga bulan penjara.
- Bagi yang kedapatan mengendarai sepeda motor tanpa helm, akan dikenakan denda sebesar Rp 250.000 atau maksimal satu bulan penjara.
- Jika ketahuan tidak mengenakan sabuk pengaman di dalam mobil, Anda bisa dikenakan denda Rp 250.000 atau bahkan masuk penjara selama satu bulan.
- Jika melanggar rambu lalu lintas atau garis jalan, Anda bisa dikenakan denda Rp 500.000 atau bahkan masuk penjara selama dua bulan.
- Jika ketahuan menggunakan plat nomor palsu, Anda bisa didenda Rp 500.000 atau bahkan dipenjara selama dua bulan.
Cara Terbaik Untuk Membayar Denda Tilang Elektronik
Penting untuk membayar denda sebelum tanggal jatuh tempo jika Anda mendapatkan tiket elektronik. Untuk membayar denda tiket elektronik, ikuti langkah-langkah berikut:
- Setelah terbukti pelanggarannya, situs yang tertera pada tilang akan menunjukkan besaran denda yang harus Anda bayar.
- Anda akan mendapatkan pesan teks (SMS) dengan kode BRI Virtual Account ( BRIVA ) yang harus Anda bayarkan dendanya.
- Anda dapat mengirim pembayaran melalui transfer bank atau hadir langsung di sidang pengadilan.
- Anda memiliki waktu 15 hari sejak tanggal pelanggaran untuk membayar denda tilang elektronik. Jika Anda tidak membayar atau melewatkan tanggal tersebut, STNK (dokumen STNK) Anda akan terblokir sementara hingga denda terbayarkan.
Informasi di atas memberitahu Anda cara memeriksa Tilang Elektronik. Kini lebih mudah menemukan orang yang melanggar peraturan lalu lintas karena ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) atau tiket elektronik menggunakannya di lebih banyak tempat. Di sisi lain, tiket terkadang dikirimkan ke orang yang salah secara tidak sengaja. Hal ini dapat terjadi jika kamera ETLE tidak dapat mengambil gambar plat nomor yang bagus, sehingga memaksa sistem untuk menebaknya. Untuk mengurangi kesalahan tersebut, plat nomor dibuat berubah warna, seperti pelat nomor pribadi yang berubah dari hitam di atas putih menjadi putih di atas tulisan hitam.
Sebagai alternatif membawa mobil sendiri ke bengkel untuk diperbaiki, Anda bisa menggunakan jasa rental mobil. Menyewa mobil dapat mempermudah rencana Anda dan memberi Anda kesempatan untuk mencoba berbagai jenis mobil. Salah satu layanan sewa mobil yang bisa Anda percaya adalah MPMRent. MPMRent memiliki 15.000 jenis kendaraan untuk keperluan bisnis dan pribadi. MPMRent selalu memastikan kondisi mobil dalam kondisi prima agar Anda dapat berkendara dengan aman. MPMRent memiliki harga sewa mobil terbaik selama sebulan atau setahun. Silakan menghubungi perusahaan rental mobil di kota Anda yang terdekat dengan Anda.
Penutup: Cara Cek Tilang Elektronik
Cara Cek Tilang Elektronik merupakan contoh nyata bagaimana teknologi dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan disiplin berkendara dan menciptakan sistem lalu lintas yang lebih efektif. Kemudahan akses informasi dan transparansi proses pelanggaran mendorong masyarakat untuk lebih bertanggung jawab dalam berkendara dan mematuhi peraturan yang berlaku. Demikian artikel ini, semoga bermanfaat bagi pembaca. Terimakasih!
RELATED POSTS
View all